Sebagai pengguna jaringan/ layanan internet yang mengunakan modem atau hp untuk koneksinya, tak jarang menjadi marah campur kecewa mendapati kecepatan koneksi internetnya tidak seperti yang diiklankan di media atau di brosur. Awalnya saya pun demikian.
Saya yang biasa menggunakan Smartfren sebagai penyedia layanan, biasa berlangganan paket 1 bulan dengan biaya cukup murah yaitu Rp. 45ribu. Dengan kecepatan download up to 153 Kbps dan upload up to 128 Kbps. Waktu pertama kali melihat kecepatan tersebut, bagi saya itu sudah lumayan cepat. Namun setelah saya coba dan ternyata kecepatannya tak sampai yang disebutkan, rata-rata hanya 18 KBps. Hal tersebut saya ketahui dari kecepatan yang tertera pada program Internet Download Manager (IDM) ketika men-download sebuah file.
Saya pun sudah berusaha dengan menambah berbagai alat untuk memperkuat sinyal, barangkali bisa lebih baik namun tetap sama saja. Usut punya usut, ternyata kecepatannya memang sekitar itu. Dan berikut adalah faktanya.
Bagi yang bersekolah atau berkuliah di jurusan informatika tentu tahu soal bit dan Byte. Itulah sebenarnya akar masalah yang membuat kita kecewa tadi. Perbedaan antara Kbps dan KBps terletak di huruf ‘b’. Yang satu menggunakan ‘b’ kecil, sedangkan lainnya menggunakan ‘B’ besar. Namun dalam pengucapan sangat sulit dibedakan sehingga sering kali menimbulkan salah pengertian.
Sebenarnya untuk KBps kita baca KiloByte per second dan kbps adalah Kilobit per second. Dimana 1 Byte = 8 bit. Sehingga jika kecepatan download adalah 153 Kbps, maka 153 kita bagi 8 (153/8), sehingga kecepatan downloadnya adalah sekitar 19 KBps sedangkan untuk uploadnya sekitar 16 KBps.
Jadi ya cuma segitu kecepatannya, kalau mau lebih cepat ya beli paket yang lebih mahal he.. he.. he..
Terima Kasih …
No comments:
Post a Comment